Al Hikmah

71. Orang yang lemah

Syaikh Muhammad Shalih Al-Munajjid hafizhahullah berkata: Orang-orang yang lemah (dalam kisah-kisah Al Qur’an -pent) dimenangkan dengan kesabaran mereka, melalui empat cara : (1) Dijadikan sebagai pemimpin dan dimerdekakan setelah mereka sekian lama diperbudak ; (2) Dijadikan sebagai pewaris (harta) musuh-musuh mereka ; (3) Diberi kemampuan mengelola bumi dan; (4) Dibinasakannya musuh-musuh mereka.

@almonajjid -Syaikh Muhammad Shalih Al Munajjid, pengasuh web IslamQA

72. Merdeka...!

Syaikh DR.Abdul Aziz Tharifi hafizhahullah berkata: Merdeka itu ketika engkau memperoleh segala kebutuhanmu yang terhalang, bukan ketika engkau memperoleh hal-hal yang terhalang namun tidak engkau butuhkan. Setiap orang yang merdeka dari peribadahan kepada Allah, sejatinya ia telah diperbudak oleh syaithan. Manusia itu diciptakan untuk patuh, maka ia pasti akan memilih siapa tuannya.

@AbdulazizTarifi Dr. Abdul Aziz Tharifi, ulama yang mengampu berbagai majelis di Riyadh Saudi Arabia, Kepala Bidang Riset dan Penelitian Kementerian Urusan Islam, KSA

73. Manfaatkan waktu luang sebelum fitnah datang

Syaikh Muhammad Shaleh al-Munajjid hafizhahullah berkata: Penting! Setiap insan harus memanfaatkan waktu luang untuk menuntut ilmu agama, sebelum datang fitnah sehingga dia tidak lagi memiliki waktu untuk menuntut ilmu agama.

@almonajjid -Syaikh Muhammad Shalih Al Munajjid, pengasuh web IslamQA

74. Walaupun Buruk, Bisa Menjadi Manfaat.

Syaikh DR.Muhammad Al-'Arifi hafizhahullah berkata: Thufail bin Amr datang ke Mekkah untuk berdagang, sampai di Mekkah kaum musyrik Quraisy memperingatkan Thufail dari sihir Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Tapi Thufail malah mencarinya kemudian menemukan beliau dan akhirnya masuk Islam. Seandainya kaum musyrik itu diam saja, mungkin Thufail dan Rasulullah tidak akan bertemu. Faidah: kadang orang yang dihasadi justru mendapatkan manfaat dari orang yang hasad padanya.

75. Waktu, jangan sia - siakan.

Syaikh DR.Khalid Al-Mushlih hafizhahullah berkata: Tahun, bulan, minggu, hari, jam, menit, detik, sesaat pun ketika mendapatkannya, janganlah engkau menyia-nyiakannya. (dengan hal yg tidak bermanfaat. -pent)

@Dr_almosleh (Dr. Khalid Al Mushlih, dosen fiqh pada Universitas Al Qashim, Saudi Arabia)

76. Kiblat hati

Syaikh DR.Abdul Aziz Tharifi hafizhullah berkata: Hati itu punya kiblat seperti kiblatnya sholat, maka bersemangatlah dalam meluruskan kiblat hatimu menghadap langit (yaitu menghadap Allah -pent)

@AbdulazizTarifi Dr. Abdul Aziz Tharifi, ulama yang mengampu berbagai majelis di Riyadh Saudi Arabia, Kepala Bidang Riset dan Penelitian Kementerian Urusan Islam, KSA

77. Bersilat Lidah Untuk Keburukan.

Syaikh Muhammad Shalih Al-Munajjid hafizhahullah berkata: Manusia, jika berat dengan suatu kewajiban, ia berdalih dengan dalil, “Laa yukallifullahu nafsan illa wus’ahaa”, Allah tidak membebani seseorang diluar kesanggupannya. Pada hal yang haram, ia ambil kaidah, “Adh dharuratu tubihul makhdhuraat”, kondisi darurat membolehkan hal-hal yang haram. Dan jika tersibukkan dengan yang mubah, ia berprinsip “Al ashlu fil asyaa’ al hillu”, hukum asal segala sesuatu adalah halal. (Semoga Allah menjaga kita dari sikap demikian -pent)

@almonajjid -Syaikh Muhammad Shalih Al Munajjid, pengasuh web IslamQA

78. Ridha Rabb-nya

Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyah rahimahullah didalam kitab Al-Fawaid nya berkata: Seorang hamba memiliki Rabb yang akan ia temui, dan rumah yang akan ia tempati. Maka tentu ia akan senang jika ia beroleh ridha sebelum bertemu Rabb-Nya, dan senang jika tempat tinggalnya telah ditentukan, sebelum ia pindah dan menempatinya kelak.

79. Hiburan yang terkena musibah.

Syaikh DR.'Isham Basyir hafizhahullah berkata: Sahl bin Harun tengah menghibur seorang yang terkena musibah. Setelah itu ia berkata, “Musibah yang menimpa orang lain, tapi kamu yang dapat pahalanya, lebih baik daripada musibah yang menimpamu, tapi justru orang lain yang dapat pahalanya.” (Keutamaan menghibur orang yang sedang terkena musibah, dan wajibnya sabar bagi orang yang terkena musibah, karena jika tidak, ia justru akan berdosa -pent).

@aissambachir Dr. ‘Isham Basyir, engineer telekomunikasi di Maroko, sekaligus doktor dalam bidang fiqh dan ‘ushul fiqh

80. Cita dan Usaha

Syaikh DR.Khalid Al-Mushlih hafizhahullah berkata: Cinta tidak dapat diraih dengan mengemis cinta, akan tetapi diperoleh dengan berusaha (yaitu usaha yang ikhlas dan syar’i -pent)

@Dr_almosleh (Dr. Khalid Al Mushlih, dosen fiqh pada Universitas Al Qashim, Saudi Arabia)
 
Top