Al Hikmah

300. Sibuk Dengan Hal Yang Bermanfaat

"Di antara tanda Allah memberikan taufik kepada Anda, Allah membuat sibuk dengan hal yang membuatmu bermanfaat dan menghalangimu dari hal yang tidak bermanfaat. Dan di antara tanda Allah menelantarkanmu adalah ketika engkau sibuk dengan pemikiran, amalan dan teman-teman yang tidak baik. Maka hati-hatilah!"

@S3dGhamdi - Syaikh Sa’ad al Ghamidi, Imam Masjid di Dammam, Saudi Arabia, bacaan indah Quran dari suara beliau sudah sering terdengar di negara kita

301. Sesibuk Apapun, Jangan Tinggalkan Quran

"Sepadat apapun kesibukanmu, sebanyak apapun tugasmu, jangan tinggalkan untuk selalu membaca sedikit yang mudah dari al Quran. Niscaya Anda akan dapatkan ketenangan, kenyamanan, keyakinan kepada Allah dan taufik dariNya."

Dr. Muhammad Abdullah Al-Wuhaibi, Professor Akidah dan Perbandingan Madzhab di King Saud University

302. Ketika Cinta

"Ketika cinta menyapa, maka hidup kan terasa indah dan penuh kebaikan."

Syaikh Ahmad Abdul Karim Al Khudhair, Imam dan Khatib Masjid Jami’ Al Muqbil, Riyadh, Saudi Arabia. 16/5/2013.

303. Perhatikan Setiap Perkataan Kita

"Seandainya Anda menengok kembali percakapan Anda di Whats App… Anda kan melihat bahwa banyak sekali kata-kata yang Anda lontarkan dan Anda tidak menyadarinya…

Bagaimana pula dengan catatan amal Anda, yang ianya tak kan meninggalkan amal kecil dan besar Anda… Renungkanlah dan jangan Anda lupakan perhitungan itu dan tengoklah kembali setiap perkataan Anda…"

Syaikh Ahmad Abdul Karim Al Khudhair, Imam dan Khatib Masjid Jami’ Al Muqbil, Riyadh, Saudi Arabia.

304. Betapa Indah

"Betapa indah ketika Anda meletakkan akhirat itu tepat di depan mata Anda. Suatu hari ada seseorang yang menghina Umar bin Abdul Aziz. Maka Umar pun berkata kepadanya, “kalau tidak karena ingat hari kiamat, saya sudah menjawab hinaanmu”."

Syaikh Ahmad Abdul Karim Al Khudhair, Imam dan Khatib Masjid Jami’ Al Muqbil, Riyadh, Saudi Arabia.

305. Orang Yang Mulia Itu

"Orang yang mulia itu adalah orang yang berbuat kebaikan, mempersembahkan yang terbaik, menutup keburukan dan berprasangka baik kepada manusia walaupun mereka berbuat buruk kepadanya, dia memberi tanpa mencela, dia tak pernah berhenti walau dimuliakan atau dihinakan dia pun tidak menunggu balasan kebaikannya."

@d_naser_m - Prof. Dr Nashir Muhammad al Mani’, Guru Besar fakultas tarbiyah Universitas Ibnu Su’ud, Riyadh

306. Perkataan Allah Wa Rasuluhu A'lam

"Menyoal tentang perkataan “Allah dan RasulNya yang lebih mengetahui” setelah wafatnya Nabi dalam masalah syariat.

Hal seperti ini pernah disampaikan di hadapan tabi’in, ‘Atha dan beliau tidak mengingkarinya demikian pulu at Tirmidizi. Dan para Imam pun seperti Ibnul Qoyyim, adz Dzahabi dan Muhammad bin Abdul Wahhab pun mengamalkannya."

Dr Abdul Aziz Ar Rais, pengasuh situs islamancient.com

307. Kunci Rahasia

"Umar bin Abdul Aziz berkata, hati itu adalah harta rahasia, bibir adalah gemboknya dan lisan adalah kuncinya. Maka hendaklah setiap orang menjaga kunci rahasianya itu."

Dr. Shalih As Sulthan, Dosen Fakultas Syariah Universitas Al Qashim, Saudi Arabi 5/3/2014.

308. Karena Dia Tidak Tahu

"Seseorang tidak boleh ragu ketika dia melihat “sedikit” kebaikan, maka dia melakukannya, dan jika dia melihat “sedikit” keburukan, maka dia pun harus menjauhinya. Karena dia tidak tahu, dengan kebaikan mana dia kan mendapatkan rahmat, dan dengan kejelekan mana yang menbuat dia binasa."

Dr Thariq al Hawwas pengajar di Universitas Ibnu Su’ud, Saudi Arabia.

309. Tidak Ada Yang Selamat Dari Celaan

Kalau seandainya setiap kita jumpai kesalahan Imam dalam ijtihadnya mengenai sebuah permasalahan yang bisa ditoleransi, kemudian kita bangkit berdiri dan membid’ahkan sang Imam tadi dan menghajrnya, maka tak ada satu orang pun yang selamat dari celaan kita itu.

@dr_almuqbil - Syaikh Dr. Umar Al Muqbil hafizhahullahu ta’ala, dosen hadits di Fakultas Syari’ah Universitas Al Qashim, Wakil Ketua di Lembaga Ilmiah untuk Studi Al Qur’an, Saudi Arabia

310. 3 Hal Yang Menyiakan Waktu

Tiga hal yang bisa menyia-nyiakan waktumu:
(1) menyesal tentang sesuatu yang sudah engkau lewatkan, karena hal itu tak bisa kembali,
(2) membandingkan dirimu dengan orang lain, karena itu tak bermanfaat,
(3) mencoba membuat semua manusia ridha, karena itu tak bisa terjadi.

@elmasrw - Dr Ahmad Isa al Mu’sharawi, ketua lajnah tashih al Quran di al Azhar, Doktor ilmu hadits Universitas al Azhar, Mesir.
 
Top